Barru-getarnews.com Senator DPD RI Andi Abdul Waris Halid, S.S. M.M, menyatakan kesiapannya untuk menyerap aspirasi dan aduan dari Forum Masyarakat Sipil (Formasi) Kabupaten Barru. Pernyataan ini disampaikan saat reses bersama pengurus Formasi, aktivis, tokoh masyarakat, dan pendukung di Warkop D’Loby Jalan Asoka, Selasa (20/7)
Selama berada di Barru adik kandung Politisi senior Golkar HAM Nurdin Halid, yang juga wakil ketua komisi 6 DPRI itu menyerap aspirasi warga ditiga titik yakni, dirumah adat Soraja Lapinceng, Kec. Balusu, bersama pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Barru di Mangkoso Kec. Soppeng Riaja dan Kec. Barru.
Waris Halid menekankan pentingnya kolaborasi antara, pemerintah, anggota DPD RI bersama Forum Masyarakat Sipil dalam menangkap permasalahan yang ada di daerah. Formasi Barru sendiri merupakan LSM yang bertujuan meningkatkan peran masyarakat sipil dalam proses pengambilan kebijakan berbagai pihak, termasuk melakukan fungsi kontrol, serta mendorong transparansi dan akuntabilitas pemerintahan.
Dengan adanya kerja sama nantinya, diharapkan aspirasi masyarakat dapat lebih efektif disalurkan kepada pemerintah daerah dan pusat, sehingga kebijakan yang dihasilkan lebih pro-rakyat dan tepat sasaran. Waris Halid juga berharap Formasi Barru dapat menjadi mitra strategisnya sebagai aspirator di Senayan.
“Insya Allah saya siap bersinergi dengan pengurus Formasi. Silahkan hubungi tenaga ahli saya, atau saya secara langsung jika ada aspirasi di Barru yang ingin di mediasi di pusat, terutama terkait isu dampak lingkungan yang diakibatkan oleh aktivitas tambang,” harap Waris Halid.
Dalam sesi dialog , Abdul Malik berharap kiranya Senator Waris Halid bisa membantu mencari solusi bagaimana mengatasi maraknya aktivitas tambang ilegal yang memberi dampak pada rusaknya lingkungan, dalam kesempatan itu tersebut, ia juga berharap masalah rusaknya terumbu karang di Barru disebabkan aktivitas pemboman ikan dan pukat trol bisa menjadi perhatian. “Panjang pantai di Barru sekitar 76 km, sayang jika tidak dijaga dengan baik,” ucap Abdul Malik.
“Siap pak Malik, silahkan di adukan jika ada permasalahan terkait dampak lingkungan, termasuk rusaknya terumbu karang di Barru akibat pemboman ikan. Dalam beberapa bulan ini saya sudah keliling memberikan advokasi terkait dampak lingkungan yang diakibatkan oleh aktivitas tambang, sambil mencontohkan bagaimana perjuangannya dibeberapa daerah mengadvokasi areal pertambangan disekitar objek wisata Raja Ampat yang dianggap bisa berdampak negatif terhadap kelangsungan objek wisata itu, termasuk memediasi aduan masyarakat adat Luwu ke PT. Vale Indonesia dan masih banyak lagi lainnya.
Menutup pertemuan reses Andi Waris mengucapkan terimakasih kepada peserta reses yang hadir, terkhusus kepada Ketua Formasi Barru yang juga tuan Rumah Ilham Iskandar. “Ilham ini sahabat saya sudah puluhan tahun. Berdosa saya jika ada di Barru tanpa mampir,” kata Waris Halid seraya mohon pamit melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Soppeng dan Bone untuk kegiatan yang sama.
Masih ditempat yang sama Abdul Jalil owner Iga Radio FM, memberikan ucapan salut kepada senator Andi Waris Halid, menurutnya ini kali pertama mereka mengikuti reses DPD RI. “Andi Wari Halid, komunikatif orangnya, dan enak diajak diskusi, senang dia sangat care terhadap Formasi,” tutur Jalil yang juga sekretaris di Formasi Barru.